“Who Is The PDAM Director  ? “

Masyarakat kota Semarang berharap terhadap Walikota baru  untuk melakukan seleksi (Fit and Propertest) direktur PDAM Kota Semarang sesuai dengan Perda No 7 Tahun 2006 tentang penyelenggaraan PDAM Kota Semarang, menurut Ari belajar dari pengalaman fit and propertest dua kali di tahun 2008 yang penuh dengan catatan,  untuk meentukan siapa yang layak menduduki kursi basah Direktur dan dewan pengawas baru PDAM tahun 2010-2014, ada beberapa Kriteria asasi agar PDAM sehat, bersih dan jernih (transparan) diantaranya :

1.    Tidak ada bedanya cara pengelolaan perusahaan milik Pemerintah dengan perusahaan swasta, yang beda adalah tujuan;

2.    Perusahaan harus dikelola dengan prinsip-prinsip pengelolaan yang benar (GCG)  Good Corporate Goverment;

3.    Seharusnya upayanya adalah mewirausahakan birokrasi bukan membirokrasikan perusahaan.

Rekomendasi untuk walikota dan tim fit and propertest dari beberapa unsure untuk mendapatkan Direktur dan dewan pengawas baru PDAM tahun 2010-2014 diantaranya

1.    Direksi harus memiliki pemahaman tentang manajemen perusahaan dan GCG (sebaiknya bukan orang dalam dan birokrat)/ tidak ada istilah anak emas;

2.    Dewan Pengawas ditunjuk sesuai kemampuan (bukan karena kepentingan politik);

3.    Berikan penyertaan modal sesuai Perda;

4.    Lanjutkan implementasi Pakta Integritas;

5.    Terapkan prinsip efektif dan efisien dalam pengadaan barang dan jasa tidak hanya benar secara prosedur

6.    Janganlah pelanggan dibebani inefisiensi yang disebabkan ketidak profesionalan pengelolaan dan interfensi yang menimbulkan benturan kepentingan.

7.    Terapkan prinsip-prinsip GCG secara konsisten  (Akuntabilitas, Kewajaran, Independen, Transparan, Responsibiltas).

8.    Direksi harus loyal dengan profesi dan berani meninggalkan “kursi” jika tidak mampu melaksanakan bisnis plan

Kita akan menunggu apakah audit BPKP terhadap kinerja PDAM baik keuangan ataupun manajemen perusahaan betul-betul menjawab kehausan pelanggan PDAM, pesan Mas Ari Purbono PDAM bukan tempat untuk berpolitisasi  tetapi untuk menguj nyali siapa yang mampu mewujudkan prinsip-prinsip GCG secara konsisten  (Akuntabilitas, Kewajaran, Independen, Transparan, Responsibiltas